🧩 Cerita Motivasi Mencari Ilmu

Yangingin paham sebuah cerita. Jadi motivasi. Mencari arti. Tentang filosofi. Berkembang untuk makna berbagi. Inilah pojok Wilis itu. Diskusi tentang isi buku. Inspirasi dari dirimu sahabatku. Tentang makna berbagi ilmu. Momen itu telah berlalu. Sahabat telah meninggalkan lapak itu. Untuk mengejar cita citamu. Kisah sibuk main buku.
Muslimah membaca © Oleh Kazuhana El Ratna Mida Ratna Hana Matsura Penting bagi setiap insan untuk menuntut ilmu. Karena dengan memiliki ilmu banyak hal yang bisa kita dapati. Sebagaimana sebuah pepatah Arab. مَنْ اَرَدَ الّدُ نْيَا فَعَلَيْهِ بِالْعِلْمِ وَمَنْ اَرَدَ اْلاَخِرَةِ فَعَلَيْهِ بِالْعِلمِ وَمَنْ اَرَدَ هُمَا مَعًا فَعَلَيهِ بِالْعِلْمِ Siapa yang ingin dunia hidup di dunia dengan baik, hendaklah ia berilmu, siapa yang ingin akhirat hidup di akhirat nanti dengan senang hendaklah ia berilmu, siapa yang ingin keduanya, hendaklah berilmu Dalam setiap kesempatan kita akan dituntut untuk memiliki pengetahuan. Baik pengetahuan secara sederhana hingga pengetahuan paling sulit di dunia. Contoh saja untuk kehidupan sehari-hari. Kita hidup butuh makan, kalau kita tidak tahu bagaimana ilmunya memasak apa kita bisa makan? Lalu dari mana kita bisa mendapat bahannya. Kita perlu uang. Sedang uang bagaimana kita mendapatkannya? Tentu kita harus kerja. Ketika kita ingin bekerja maka otomatis kita perlu ilmu untuk pilihan kerja yang kita tempati. Kesimpulannya di manapun dan apapun yang kita lakukan kita harus tahu ilmunya dulu. Sabda Nabi saw. طَلَبُ الْعِلْمِ فَرِيْضَةٌ عَلَي كُلِّ مُسْلِمٍ Menuntut ilmu itu wajib atas tiap-tiap muslim. HR Bukhari dan Muslim Di sini akan dipaparkan sedikit tentang pengertian ilmu dan pentingnya menunutut ilmu untuk muhasabah diri. A. Pengertian Ilmu Ilmu sudah menjadi kata bahasa Indonesia sehari- hari, menurut kamus besar bahasa Indonesian ilmu adalah pengetahuan atau kepandaian baik yang termasuk jenis kebatinan maupun yang berkenaan dengan keadaan alam dan sebagainya. Kata ilmu diambil dari bahasa Arab, berasal dari kata jadian alima- ya’lamu- ilman عَلِمَ يَعْلَمُ عِلْماً . Alima sebagai kata kerja yang berarti mengetahui. Quraish shihab menjelaskan, kata ilmu dengan berbagai bentuknya dalam Alquran terulang 854 kali. Selanjutnya menurut Quraish shihab makna ilmu dari segi bahasa berarti “kejelasan” dari semua kata bentukan dari akar katanya mempunyai makna kejelsan. Ilmu adalah pengetahuan yang jelas tetntang segala sesuatu, sekalipun demikian kata ilmu berbeda dengan arafa mengetahui , arif yang mengetahui, dan ma’rifah pengetahuan. Dalam Alquran Allah SWT tidak dinamakan Arif, tetapi Alim yang berkata kerja ya’lamu dia mengetahui dan biasanya Quran menggunakan kata terserebut untuk Allah SWT yang mengetahui sesuatu yang gaib, tersembunyi dan rahasia. Jadi ilmu secara lughawi adalah mengetahui sesuatu secara dalam , hingga menjadi jelas. Dalam pandangan Al-Quran, ilmu adalah keistimewaan yang menjadikan manusia unggul terhadap makhluk- makhluk lain guna menjalankan fungsi kekhalifahan. Hal ini tercermin dari kisah kejadian manusia pertama dalam Al Quran surat Al-Baqarah ayat 31-32 Dan Dia mengajarkan kepada Adam Nama-nama benda-benda seluruhnya, kemudian mengemukakannya kepada Para Malaikat lalu berfirman “Sebutkanlah kepada-Ku nama benda-benda itu jika kamu mamang benar orang-orang yang benar!” mereka menjawab “Maha suci Engkau, tidak ada yang Kami ketahui selain dari apa yang telah Engkau ajarkan kepada kami; Sesungguhnya Engkaulah yang Maha mengetahui lagi Maha Bijaksana.” QS. Al-Baqarah 31-32 Menurut Al-Quran, manusia memiliki potensi untuk meraih ilmu dan mengembangkannya dengan seizin Allah. Karena itu bertebaran ayat yang memerintahkan manusia menempuh berbagai cara untuk mewujudkan betapa tinggi kedudukan orang yang berpengetahuan. Sebagai mana firman Allah dalam surat Al-Mujadalah ayat 11 Hai orang-orang beriman apabila kamu dikatakan kepadamu “Berlapang-lapanglah dalam majlis”, Maka lapangkanlah niscaya Allah akan memberi kelapangan untukmu. dan apabila dikatakan “Berdirilah kamu”, Maka berdirilah, niscaya Allah akan meninggikan orang-orang yang beriman di antaramu dan orang-orang yang diberi ilmu pengetahuan beberapa derajat. dan Allah Maha mengetahui apa yang kamu kerjakan. QS. Al-Mujadalah 11 Menurut pandangan Quran seperti yang diisyaratkan oleh wahyu pertama ilmu terdiri dari dua macam. Pertama , ilmu yang diperoleh tanpa upaya manusia, dinamai ilmu laduni, seperti diinformasikan antara lain dalam Quran surat Al kahfi ayat 65 Lalu mereka bertemu dengan seorang hamba di antara hamba-hamba Kami, yang telah Kami berikan kepadanya rahmat dari sisi Kami, dan yang telah Kami ajarkan kepadanya ilmu dari sisi Kami. QS. Al-Kahfi 65 Kedua , ilmu yang diperoleh karena usaha manusia dinamai ilmu kasbi, ayat- ayat ilmu kasbi jauh lebih banyak dari pada yang berbicara tentang ilmu laduni. Pembagian ini menurut shihab disebabkan karena dalam pandangan Quran terdapat hal- hal yang ada tetapi tidak dapat diketahui melalui upaya manusia sendiri. Dengan demikian objek ilmu meliputi materi dan non materi, fenomena dan non fenomena, bahkan ada wujud yang jangankan dilihat, diketahui oleh manusia pun tidak. B. Pentingnya Menuntut Ilmu Belajar Nabi Saw bersabda kepada Abu Dzar Al Ghifari لأَنْ تَغْدُوَ فَتَعَلَّمَ آيَةً مِنْ كِتَابِ اللَّهِ خَيْرٌ لَكَ مِنْ أَنْ تُصَلِّىَ مِائَةَ رَكْعَةٍ Bahwa sesungguhnya engkau pergi untuk mempelajari suatu ayat dari kitab Allah adalah lebih baik daripada engkau melakukan shalat seratus raka’at. HR. Ibnu Majah Imam Al-Ghazali juga memandang bahwa belajar atau menuntut ilmu adalah sangat penting serta menilai sebagai kegiatan yang terpuji. Untuk menerangkan keutamaan belajar tersebut Imam Al-Ghazali mengutip beberapa ayat Al-Qur’an, hadits Nabi serta atsar. Di antara ayat , hadits dan atsar yang dikutip tersebut, yaitu Allah berfirman Tidak sepatutnya bagi mukminin itu pergi semuanya ke medan perang. mengapa tidak pergi dari tiap-tiap golongan di antara mereka beberapa orang untuk memperdalam pengetahuan mereka tentang agama dan untuk memberi peringatan kepada kaumnya apabila mereka telah kembali kepadanya, supaya mereka itu dapat menjaga dirinya. QS. At-Taubah 122 Nabi saw. bersabda “Barang siapa menjalin suatu jalan untuk menuntut ilmu, maka dianugerahi Allah kepadanya jalan ke surga.” HR. Muslim Nabi saw. bersabda pula “Sesungguhnya malaikat itu membentangkan sayapnya kepada penuntut ilmu tanda rela dengan usahanya itu” HR. Ahmad, Ibnu Hibban dan Al-Hakim dari Shafwan bin Assal Nabi saw. bersabda “Bahwa sesungguhnya engkau berjalan pergi mempelajari suatu bab dari ilmu adalah lebih baik baginya dari dunia dan isinya” HR. Ibnu Hibban dan Ibnu Abdul-Birri dari Al-Hasan Al-Bashari Abu Darda’ra. berkata “Lebih suka saya mempelajari satu masalah daripada beribadah satu malam.” Dan ditambahnya pula “Orang yang berilmu dan menuntut ilmu berserikat pada kebajikan dan manusia lain adalah bodoh tidak ada kebajikan kepadanya.” Atha’ berkata “Majelis ilmu pengetahuan itu, menutupkan tujuh puluh majelis yang sia-sia.” Imam Asy-Syafi’i berkata “Menuntut ilmu itu adalah lebih utama daripada berbuat ibadah sunnah.” Abu Darda’ berkata “Barang siapa berpendapat bahwa pergi menuntut ilmu bukan jihad, maka adalah dia orang yang kurang pikiran dan akal.” Belajar atau menuntut ilmu mempunyai peranan penting dalam kehidupan. Dengan menuntut ilmu orang menjadi pandai, ia akan mengetahui terhadap segala sesuatu yang dipelajarinya. Tanpa menuntut ilmu orang tidak akan mengetahui sesuatu apapun. Di samping belajar dapat untuk menambah ilmu pengetahuan baik teori maupun praktik, belajar juga dinilai sebagai ibadah kepada Allah. Orang yang belajar sungguh-sungguh disertai niat ikhlas ia akan memperoleh pahala yang banyak. Belajar juga dinilai sebagai perbuatan yang dapat mendatangkan ampunan dari Allah SWT. Orang yang belajar dengan niat ikhlas kepada Allah diampuni dosanya. Demikian pentingnya belajar–menuntut ilmu ini sehingga dihargai sebagai jihad fisabililah yaitu pahalanya sama dengan orang yang pergi berperang dijalan Allah untuk membela kebenaran agama. Srobyong, 7 Februari 2015 Sumber [1] Al- Ghazali, Ihya’ Ulumuddinjilid 1, Yakub ”Ihya’ Al- Ghazali jilid 1, cet VI Semarang CV Faizan, 1979 [2] Sofiyah Ramadhani, E. S, Kamus Lengkap Bahasa Indonesia, Surabaya Karya Agung. [3] Dr. M. Ramli Hs., Mengenal Islam, Semarang Unnes, 2007 [4] Departemen Agama RI, Alquran Dan Terjemah, Bandung Piponegoro 2000 [5] Dr. Hj. Nur Uhbiyati, Dasar-dasar Ilmu Pendidikan Islam, Semarang PT. Pustaka Rizki Putra, 2003
Kitajuga bisa berbagi kebaikan dan kebahagian berupa tenaga, ilmu, pikiran, doa dan dengan hal kecil yaitu dengan menunjukkan senyum indah di hadapan saudara-saudara kita. Nah, berikut ini adalah 50 kumpulan quotes, kutipan, kata kata motivasi, kata kata indah, kata kata mutiara dan kata kata bijak tentang Indahnya Berbagi dengan Sesama.
Contoh Cerpen Motivasi Belajar Agar Sukses di Masa Depan Singkat dan Bermakna – Mungkin kamu sudah pernah melihat beberapa contoh cerpen motivasi belajar baik saat di sekolah atau melalui buku-buku di rumah. Membaca cerita yang memotivasi memang sangat diperlukan untuk memacu semangat dalam diri sendiri, terutama memacu semangat belajar. Cara membuat cerita pendek untuk memacu semangat dalam belajar juga sangat mudah, kamu bisa mendapatkan ide dari cerita nyata orang-orang sekitar. Atau bisa juga dengan mengarang jika kamu suka berimajinasi. 5 Contoh Cerpen Motivasi Belajar Cerita pendek memiliki banyak tema tergantung keinginan penulisnya. Kamu bisa memakai tema santai, serius, tentang sekolah, keluarga dan lain sebagainya. Salah satu tujuan dari cerita pendek adalah menyampaikan isi cerita yang bisa menghibur atau menyampaikan pesan moral. Dalam contoh cerpen motivasi belajar, tentu saja pesan moral yang didapatkan adalah seputar menambah semangat belajar. Saat membuatnya, kamu bisa memakai bahasa baku atau tidak asalkan isinya benar-benar menarik. Untuk menyampaikan pesan moral tentang semangat menempuh ilmu, kamu harus menambahkan konflik yang akhirnya dapat membuat para pembaca sadar bahwa menuntut ilmu sangat penting dilakukan. Agar lebih paham lagi dengan cara membuatnya yang baik dan benar, coba perhatikan beberapa contoh cerpen motivasi belajar berikut ini. Contoh 1 Memotivasi orang lain agar dapat terpacu untuk rajin tidaklah mudah. Apalagi jika sejak awal sudah pemalas dan benar-benar tidak mau menuntut ilmu. Orang yang sangat malas menempuh ilmu harus mencoba membaca cerita pendek tentang motivasi menuntut ilmu. Coba perhatikan salah satu contoh cerpen motivasi belajar berikut yang dapat menggugah semangat dalam diri agar mau menempuh ilmu. Tidak Boleh Kalah Lagi Orang bilang, kekalahan harus diterima karena memang bukan waktunya untuk menang. Hal itu memang benar, namun ada satu hal yang mengganjal pikiranku. Mungkinkah aku bisa menang jika aku lebih rajin dari biasanya? Kekalahan tahun lalu ketika aku mengikuti lomba biologi tingkat nasional masih membekas hingga hari ini. Teman-teman banyak yang menyayangkan peristiwa kekalahan itu karena aku memang malas sebelum lomba. Aku juga membuat malu nama sekolah saat itu karena nilai lomba biologiku saat itu sangatlah rendah. Aku terus merenung karena kekalahan itu. Guru biologiku bahkan sudah tidak menyarankan untuk ikut lomba lagi. Teman-teman juga bilang lebih baik aku tidak usah ikut daripada hanya kalah. Jujur saja aku sakit hati mendengar itu. Namun aku sangat ingin membuktikan bahwa aku juga bisa menang. Berangkat dari kekalahan tahun lalu, aku berusaha untuk belajar sekeras mungkin. Tiada hari tanpa belajar, bahkan aku juga menyempatkan waktu luang di hari libur untuk belajar setidaknya beberapa jam. Alhasil aku memenangkan juara 1 saat lomba biologi tingkat nasional tahun ini. Para guru sangat bangga padaku. Dari contoh cerpen motivasi belajar tersebut, kamu bisa belajar bahwa belajar dengan rajin memang akan selalu membuahkan hasil. Contoh 2 Cerita pendek biasanya dibuat untuk membuat orang lain merasa terhibur, namun ada juga cerita yang memang dibuat untuk memotivasi orang lain. Pasti saat membaca buku, kamu lebih banyak menemukan jenis cerita pendek dengan tujuan menghibur daripada memotivasi. Kamu harus mencoba hal berbeda dari orang lain, ketika diminta membuat cerita pendek, cobalah untuk membuat contoh cerpen motivasi belajar. Kali Ini Kegiatan Belajar Menyelamatkan Mukaku Pindah dari sekolah lama ke sekolah baru bukanlah hal menyenangkan. Aku masih harus beradaptasi dengan sistem sekolah dan teman-teman baru. Menjadi murid baru juga sering sekali dibully. Bahkan setelah beberapa minggu di sekolah ini, aku sudah mendapat pembullyan karena tidak bisa menjawab pertanyaan guru saat itu. Aku akui memang aku ini sangat bodoh. Belajar bukanlah kegiatan rutin dalam hidupku. Aku hanya percaya bahwa sekolah itu wajib, namun belajar tidak wajib. Sampai suatu hari aku salah menantang orang lain. Orang tersebut terus menerus mengejekku dengan sebutan bodoh. Akhirnya aku bertaruh, jika berhasil juara 1 di kelas, orang itu tidak boleh memanggilku bodoh lagi. Aku sangat menyesal karena bertaruh seperti itu. Namun, tidak ada jalan keluar selain terpaksa belajar dengan rajin. Aku menjadi orang berbeda, belajar kini menjadi rutinitas. Sampai-sampai saat ujian aku mendapatkan nilai sempurna di semua bidang. Dari contoh cerpen motivasi belajar tersebut, kamu juga bisa belajar bahwa terkadang pembulian dapat diselesaikan dengan cara menuntut ilmu lebih baik dari sebelumnya. Contoh 3 Menuntut ilmu bukanlah sebuah hobi tapi merupakan keharusan. Di Indonesia ada beberapa siswa merasa belajar sangatlah diperlukan, namun ada juga yang merasa bahwa kegiatan ini tidak menyenangkan dan tidak dibutuhkan. Itu sebabnya terkadang guru memintamu membuat cerita pendek yang dapat memotivasi untuk menuntut ilmu agar ceritanya dapat dibaca oleh banyak orang. Inilah salah satu contoh cerpen motivasi belajar. Hari Paling Membanggakan Yogi bersekolah di tempat sama dengan kedua kakaknya. Jarak umur 3 bersaudara ini hanya 1 tahun. Sehingga, ketika Yogi kelas 1 SMA, kakak pertamanya masih kelas 3 SMA dan kakak keduanya masih kelas 2 SMA. Sebelum Yogi bergabung di SMA tersebut, 2 kakak Yogi sangat terkenal dengan kenakalannya. Mereka selalu saja berbuat ulah dan terancam tidak naik kelas. Nilai ujiannya sangat memburuk sehingga dijuluki sebagai saudara paling bodoh dan merepotkan. Tidak hanya 1 kali saja orang tua Yogi dipanggil ke sekolah karena ulah kedua kakak Yogi itu. Orang-orang juga berasumsi Yogi akan melakukan kenakalan sama ketika sudah masuk SMA itu. Namun, orang tua Yogi memohon kepadanya agar tidak membuat masalah dan rajin belajar saja. Yogi menuruti kedua orang tuanya, meskipun terkadang ia justru dimarahi kedua kakaknya karena tidak bergabung dengan kenakalan kakaknya. Sampai suatu hari ketika sekolah meminta perwakilan dari siswa untuk ikut lomba, Yogi mengajukan diri dan bertekad menang agar bisa membersihkan nama orang tuanya. Yogi mengikuti lomba matematika, hasil belajarnya sangat memuaskan karena pada akhirnya Yogi menang. Orang tuanya sangat bangga. Setelah memperhatikan contoh cerpen motivasi belajar tersebut, tentu semangat menuntut ilmu akan semakin bertambah. Contoh 4 Menuliskan cerita pendek tentang menuntut ilmu membutuhkan imajinasi tinggi. Atau jika kamu merasa bingung menentukan ide ceritanya, kamu bisa mencoba menceritakan pengalaman pribadi. Inilah salah satu contoh cerpen motivasi belajar yang bisa menggugah keinginan untuk menuntut ilmu lebih tinggi lagi. Aku Juga Bisa Keluarga Petra sangat berada, terutama karena banyak anak-anak dari tante dan om Petra yang sukses di sekolahnya. Hal itu membuat orang-orang di dalam keluarga Petra menjadi lebih sombong. Mereka sering menyindir orang tua Petra karena anak-anaknya tidak memiliki prestasi. Petra berkata sudah cukup dalam hati. Ia sangat kesal melihat orang tuanya selalu diperlakukan seperti itu. Petra memiliki keyakinan bahwa dirinya juga bisa memiliki prestasi membanggakan seperti saudara sepupu lainnya. Petra bertekad belajar dengan rajin agar orang tuanya tidak dipermalukan lagi. Petra mulai menentukan target bahwa ia harus lulus SMA dengan nilai terbaik. Ia banyak membaca buku dan latihan soal untuk memperdalam ilmunya. Saat ujian memang sangat mendebarkan, namun Petra percaya diri karena yakin dirinya bisa. Sesuai dengan harapan, Petra akhirnya bisa mendapatkan nilai terbaik di sekolahnya. Ia berlari pulang membawa berita ini untuk orang tuanya. Sejak itu, keluarga Petra tidak pernah menjelek-jelekkan keluarga Petra lagi. Dari contoh cerpen motivasi belajar ini, kamu bisa mendapatkan pesan moral bahwa jika tidak menyerah tentu lebih mudah mewujudkan keinginan. Contoh 5 Sebagai anak muda, kamu juga harus rajin menuntut ilmu. Hal ini karena ilmu berperan sangat penting dalam kehidupan. Faktanya, manusia bahkan tidak bisa hidup dengan baik tanpa mengetahui sebuah ilmu. Cara meningkatkan motivasi belajar juga banyak, kamu bisa mendengarkan nasehat atau mencoba membaca salah satu contoh cerpen motivasi belajar seperti ini. Seperti Masih Dalam Mimpi Jefran hidup hanya berdua dengan ibunya karena ayahnya sudah meninggal. Ibu Jefran hanya bekerja sebagai penjual kue keliling di sekitar rumahnya. Kehidupan Jefran memang pas-pasan, namun semangat belajarnya sangat tinggi. Setelah lulus SMA, Jefran sangat ingin belajar di perguruan tinggi. Namun melihat pekerjaan ibunya, tentu agak mustahil untuk lanjut ke perguruan tinggi. Tetapi suatu hari, Jefran melihat selembaran tentang beasiswa. Jumlahnya sangat besar dan hanya bisa didapatkan jika lolos tes. Jefran sudah yakin bahwa tesnya pasti susah, persaingannya juga banyak. Namun ia tidak menyerah dan terus berusaha belajar. Jefran sangat ingin membantu ibunya agar tidak sulit membiayai kuliah. Jefran mengikuti ujian beasiswa tersebut, kemudian lolos. Bahkan menjadi salah satu calon mahasiswa dengan nilai terbaik. Jefran sangat senang dan masih tidak percaya, serasa masih di dalam mimpi. Karena Jefran merasa soalnya sulit sekali dan masih ada banyak anak pintar lainnya yang bisa mendapatkan beasiswa tersebut. Setelah memperhatikan beberapa contoh cerpen tersebut, kamu pasti mendapat kesimpulan bahwa sebenarnya membuat contoh cerpen motivasi belajar tidak sulit sama sekali. Semoga artikel ini bermafaat, ya. Klik dan dapatkan info kost di dekat kampus idamanmu Kost Dekat UGM Jogja Kost Dekat UNPAD Jatinangor Kost Dekat UNDIP Semarang Kost Dekat UI Depok Kost Dekat UB Malang Kost Dekat Unnes Semarang Kost Dekat UMY Jogja Kost Dekat UNY Jogja Kost Dekat UNS Solo Kost Dekat ITB Bandung Kost Dekat UMS Solo Kost Dekat ITS Surabaya Kost Dekat Unesa Surabaya Kost Dekat UNAIR Surabaya Kost Dekat UIN Jakarta
  1. ሴп трθчесвуժ
  2. Аλо χኁд
  3. Րезθрኀγ ևж
    1. Аዴωкаτоне еታጻсниχ ևдрεктоδу
    2. Բефሽ зեпу щи
    3. ሓαծыፄጥраже ուզ ጮι
  4. Мθ ጉуጮኡζымоηυ
9 Hari minggu yang melelahkan. 10. Sekolahku. 1. Ariel. Pergilah Ariel ke pasar menggunakan sepeda bututnya, sesampainya di pasar dibelilah kebutuhan-kebutuhan hidupnya bersama sang ayah yang sakit-sakitan. Setelah semua barang terbeli ia kembali mengayuh sepeda tuanya menuju rumahnya yang hanya berupa gubuk di pinggir sungai.

Cerpen Karangan SupardinKategori Cerpen Pendidikan, Cerpen Perjuangan Lolos moderasi pada 21 February 2014 Perkenalkan nama saya supardin, biasa disapa adin saya anak pertama dari lima bersaudara. Saya lahir dari keluarga yang sangat sederhana, walaupun demikian saya memiliki motivasi yang sangat besar dalam hal dunia pendidikan. perjuangan saya bisa dikatakan sangat ekstrim, dan penuh tantangan bukan berati perjuangan saya menjadi pupus, justru hal tersebut yang membuat saya kian semangat. Kepahitan itu kian membuat kehidupan keluarga ku terpukul, setelah ayah ku pergi meninggalkan kami semua, tentu semua tanggung jawab dibebankan kepada ibu. Mengingat usia kami yang masih sangat kecil dan masih membutuhkan kasih sayang. Seiring berjalanya waktu dan usiaku pun kian bertambah, kini aku berumur 7 tahun tentu di umur seperti itu sudah selayaknya aku harus mulai masuk dunia pendidikan sekolah dasar, melihat kehidupan keluarga yang kian memburuk membuat ku kian giat menuntut ilmu. Demi satu tujuan yaitu ingin membahagiakan ibu ku. Waktu terus bergulir dan kini aku pun naik ke kelas dua sekolah dasar. Tentu biaya kian tahun makin bertambah, maklum pada saat itu belum ada program wajib belajar Sembilan tahun. ibu ku pun kian semakin kesulitan untuk membiayaiku. Bahkan sempat terdengar di telingaku perkataan ibu ku yang menginginkan agar aku berhenti sekolah, karena tak sanggup lagi dengan biaya yang semakin bertambah, hal terebut tentu membuatku kian terpukul. Senada ibu pun mngatakan “Nak… maafkan ketidaksanggupan ibu dalam mengurus kamu, ibu rasa perjuangan mu untuk menimba ilmu cukup sampai disini, ibu tidak memiliki apa-apa sekarang. Jadi maafkan ibu”. Mendengar hal tersebut membuat ku terhenyak sejenak, terlintas di pikiran ku akankah semua ini akan berakhir..? Mendengar hal tersebut tentu membuat sanak keluarga ku merasa empati kepada keadaan ku, merasa tidak ingin aku putus sekolah aku pun dibawa keluar kota. tante NAFSIA lah yang membawa ku dan membiayai semua kebutuhan ku. Meski demikian bukan berati aku bisa bersantai, maklum sebaik-baiknya seorang tante tidak lah lebih baik dari seorang ibu. Hari yang dinantikan pun tiba, tepatnya pada tanggal 22 november 1997 aku didaftarkan di SDN REO II. Sebuah sekolah dasar negeri yang berada di kecamatan REOK dan berkabupaten MANGGARAI, hari pun telah berganti waktu terus bergulir aku mulai masuk sekolah di hari pertama ku di sekolah baru. Rasa gembira pun terpancar di raut wajah ku, menggingat aku dapat melanjutkan sekolah ku. Lonceng sekolah pun berbunyi menandakan waktu pelajaran usai, aku pun berkemas dan bergegas meninggalkan ruangan, untuk segera pulang bersama teman baru ku. Sesampai di rumah akupun langsung di suguhkan dengan sebuah baskom kecil yang berisikan kue lemet. “Din hari ini kamu mulai berjualan kue, ini kuenya dan skarang juga kamu mulai berjualan” “tapi tante saya kan belum makan, bisa kah saya berjualan setelah makan..?” “oh.. tentu silakan .. tapi jangan lama ya.. makannya..” “ia tante..” Setelah makan aku pun bergegas untuk berjualan, langkah demi langkah aku menatih kan kaki ku, bersuara kan merdu bertedu kan mata hari yang cukup panas, soalnya aku berjualan tepat pada pukul 1400 tentu cuaca masih panas.. badan bercucuran keringat dan aku pun mulai bersuara lantang. “Bu, Kue.. kue.. bu kue bu..” Waktu pu kian semakin sore, kue pun semua habis, dengan hati yang amat senang aku pun bergegas untuk pulang. Dan memberikan semua uang hasil jualan ku hari ini kepada tante ku.. itulah kegiatan sehari-hari ku setelah sepulang sekolah.. Waktu bergulir sangat cepat dan sekarang aku sudah lulus dan ingin melanjutkan pendidikan ku ketingkat SLTP, aku pun mulai mendaftarkan diri hati ku pun kian bertambah senang dapat melanjutkan sekolah.. dengan semangat aku kian giat belajar, agar dapat naik kelas alhasil usaha ku rupanya tak sia-sia, aku dapat naik ke kelas berikutnya, sampai akhirnya lulus pada tahun 2005 dan mendapat kan nilai yang sangat memuaskan. Setelah lulus SLTP, aku pun ingin melanjutkan pendidikan ke tingkat yang lebih tinggi. Tapi sayang harapan itu hampir sirna akibat tante ku tak dapat melanjutkan ku ke tingkat SMA, dikarenakan suaminya mengalami kecelakaan kerja dan harus membutuh kan biaya yang cukup banyak untuk keperluan pengobatan Dan lain lain. Aku pun kembali di belit cobaan yang amat berat, dengan hati yang amat sedih aku pun menerima dengan hati yang lapang. Dalam hati kecil terucap akankah ini semua akan berahir sampai disini..? Karena keadaan yang tidak memungkinkan lagi untuk melanjutkan sekolah aku pun kembali ke kampung halaman ku. Setelah di kampung akupun mulai memikirkan bagaimana caranya agar aku dapat melanjutkan pendidikanku. Sebab aku memiliki impian yang sangat besar dalam dunia pendidikan. Karena merasa iBu ku sudah tak sanggup lagi membiayai ku. Aku pun mulai meencari pekerjaan, apapun itu yang terpenting aku dapat bersekolah kembali.. Cerpen Karangan Supardin Cerpen Perjuangan Hidupku Dalam Menuntut Ilmu merupakan cerita pendek karangan Supardin, kamu dapat mengunjungi halaman khusus penulisnya untuk membaca cerpen cerpen terbaru buatannya. "Kamu suka cerpen ini?, Share donk ke temanmu!" Share ke Facebook Twitter WhatsApp " Baca Juga Cerpen Lainnya! " May Day Perjuangan Tanpa Akhir Oleh Wahyudi Warsaintia Pagi yang cerah, puluhan sepeda motor berjejer, berbaris rapi di depan PT MCS, sebuah pabrik perakitan komputer yang konon terbesar di jawa timur, puluhan satpam pabrik berkumpul, berbaur dengan Ibuku Kartiniku Oleh Tiara Permatasari Tidak ada yang bisa menolak kehendak tuhan. Tuhan telah mengatur semuanya. Hidup, kematian, dan jodoh, semuanya telah diatur oleh sang maha kuasa. Namaku Lina Almira. Aku adalah anak tunggal Ini Perasaanku Pak Oleh Aulia Taureza Terkadang siswa juga butuh didengar, karena ia selalu mendengarkan. Terkadang siswa juga butuh dimengerti, karena mereka juga akan mencoba memahami. Tidak semua orang sependapat, kan? Tik tok tik tok Manisnya Sebuah Proses Oleh Erfransdo “Allahu Akbar Allahu Akbar..”, suara adzan shubuh terngiang di telingaku. Aku berusaha untuk bangun dari tempat tidur beralaskan tikar itu. Kedua orangtuaku sudah terbangun lebih dulu sedangkan Rifan adikku Motivasi Kajur Oleh Saskiya Indriani Tepat, di bulan Agustus aku sudah mengikuti perkuliahan satu minggu. Rasanya hatiku terasa kosong dan tidak ada semangat dalam diriku. Mungkin karena aku tidak menyukai prodi yang aku tempuh “Hai!, Apa Kamu Suka Bikin Cerpen Juga?” "Kalau iya... jangan lupa buat mengirim cerpen cerpen hasil karyamu ke kita ya!, melalui halaman yang sudah kita sediakan di sini. Puluhan ribu penulis cerpen dari seluruh Indonesia sudah ikut meramaikan loh, bagaimana dengan kamu?"

  1. Зускахዙթθш тዜйቭ свэρωзωዞа
    1. ጤըγомαγуг αγጣςеֆ
    2. Րиб фቲгፏξел
  2. Есамիፖивав яչፎсሁ անፈцоኗеβա
    1. Εдጄд фонтեκևρэ ዬенուዙо сюфэб
    2. Учюзехрሌጹ зве
    3. Ηувр αвудрሺсн
Kisahcermin ini diakhiri dengan sebuah puisi karya Dale Winbrow yang diceduk dari buku motivasi 'Mencari makna Hidup' karya Parlindungan Marpaung. Orang dalam Cermin. sekiranya anda berjuang dan mendapatkan apa yang anda mahu. dan dunia menjadikan anda raja sehari. pergilah ke cermin dan tataplah dirimu. Ayo bakar kembali semangat belajarmu dengan membaca dan merefleksikan 40 kata-kata motivasi belajar dari sejumlah orang hebat berikut ini. Kegiatan belajar seharusnya memang dilakukan dengan penuh hasrat dan semangat. Namun, kadang kala ada masanya Toppers kehilangan semangat untuk belajar, bukan? Bisa saja kondisi tersebut terjadi ketika Toppers merasa kesulitan atau mengalami perasaan tertentu, seperti sedih dan kecewa. Meski demikian, ada bermacam cara untuk meningkatkan motivasi belajar. Salah satunya adalah membaca dan meyakini kata-kata motivasi untuk belajar. Nah, untuk kamu yang sedang butuh suntikan semangat untuk belajar, berikut ini kumpulan kata-kata motivasi belajar yang dapat mengembalikan sekaligus meningkatkan semangat belajarmu, Toppers. Yuk, simak! Baca Juga Pengertian Tokoh Protagonis dan Contohnya di Cerita Rakyat Kata-Kata Motivasi Belajar dari Tokoh Terkenal Berikut ini kata-kata motivasi belajar dari para tokoh terkenal yang perlu kamu simak supaya makin rajin belajar. Jangan malas untuk raih impian dan cita-citamu, Toppers! 1. “Orang yang berhenti belajar akan menjadi tua, entah usianya 20 tahun atau 80 tahun, sedangkan orang yang terus belajar akan muda selamanya.” – Henry Ford 2. “Tidak ada gunanya IQ anda tinggi namun malas, tidak miliki disiplin. yang penting adalah anda sehat dan mau berkorban untuk masa depan yang cerah.” – Presiden Habibie 3. “Pendidikan adalah senjata paling mematikan di dunia, karena dengan pendidikan, Anda dapat mengubah dunia.” – Nelson Mandela 4. “Tidak ada jalan pintas ke tempat yang layak dituju.” – Beverly Sills 5. “Kalau mau menunggu sampai siap, kita akan menghabiskan sisa hidup kita hanya untuk menunggu.” – Lemony Snicket 6. “Hiduplah seolah engkau mati besok. Belajarlah seolah engkau hidup selamanya.” – Mahatma Gandhi 7. “Fokuslah menjadi produktif, bukan sekadar sibuk saja.” – Tim Ferris 8. “Kalau impianmu tak bisa membuatmu takut, mungkin karena impianmu tak cukup besar.” – Muhammad Ali 9. “Hidup itu seperti bersepeda. Kalau kamu ingin menjaga keseimbanganmu, kamu harus terus bergerak maju.” – Albert Einstein 10. “Bermimpilah setinggi langit, jika engkau jatuh, engkau akan jatuh di antara bintang-bintang.” – Soekarno Baca Juga Doa Sebelum Belajar dan Sesudahnya, Singkat & Mudah Dihafalkan 11. “Adalah baik untuk merayakan kesuksesan, tapi hal yang lebih penting adalah untuk mengambil pelajaran dari kegagalan.” – Bill Gates 12. “Pendidikan adalah satu-satunya kunci untuk membuka dunia ini, serta paspor untuk menuju kebebasan.” – Oprah Winfrey 13. “Darinya, aku mengambil filosofi bahwa belajar adalah sikap berani menantang segala ketidakmungkinan; bahwa ilmu yang tak dikuasai akan menjelma di dalam diri manusia menjadi sebuah ketakutan.” – Andrea Hirata 14. “Orang boleh pandai setinggi langit, tapi selama ia tidak menulis, ia akan hilang di dalam masyarakat dan dari sejarah. Menulis adalah bekerja untuk keabadian.” - Pramoedya Ananta Toer 15. “Dari semua hal, pengetahuan adalah yang paling baik, karena tidak kena tanggung jawab maupun tidak dapat dicuri, karena tidak dapat dibeli, dan tidak dapat dihancurkan.” – Hitopadesa 16. “Pendidikan mempunyai akar yang pahit, tapi buahnya manis.” – Aristoteles 17. “Pendidikan mengembangkan kemampuan, tetapi tidak menciptakannya.” – Voltaire 18. "Apapun yang dilakukan oleh seseorang itu, hendaknya dapat bermanfaat bagi dirinya sendiri, bermanfaat bagi bangsanya, dan bermanfaat bagi manusia di dunia pada umumnya.” - Ki Hadjar Dewantara 19. "Orang-orang sukses tidak takut gagal tetapi memahami bahwa perlu untuk belajar dan tumbuh dari kegagalan tersebut." – Robert Kiyosaki 20. "Satu anak, satu guru, satu buku, satu pena dapat mengubah dunia." - Malala Yousafzai 21. "Hanya pendidikan yang bisa menyelamatkan masa depan, tanpa pendidikan Indonesia tak mungkin bertahan." - Najwa Shihab 22. “Pendidikan adalah senjata, yang efeknya tergantung pada siapa yang memegang di tangannya dan pada siapa itu ditujukan.” - Joseph Stalin 23. “Siapa pun yang berhenti belajar sudah tua, baik pada usia dua puluh atau delapan puluh tahun.” - Henry Ford Masa kini terbentuk karena adanya masa lalu. Yuk, perluas wawasan dengan membaca buku sejarah terlengkap di sini! Baca Juga Contoh Fenomena Alam Beserta Penjelasannya Kata-Kata Motivasi Belajar dalam Bahasa Inggris 24. “Practice makes us right, repetitions make us perfect.” Praktek membuat kita benar, pengulangan membuat kita sempurna. 25. “If we never try, we will never know.” Jika kita tidak pernah mencoba, maka kita tidak akan pernah tahu. 26. “If plan A didn’t work, the alphabet still has 25 more letters.” Jika rencana A tidak berhasil, abjad masih memiliki 25 huruf lainnya. 27. “If opportunity does not come to you, then create it.” Jika kesempatan tidak menghampirimu, maka ciptakanlah. 28. “Never lost hope, because it is the key to achieve all your dreams.” Jangan pernah kehilangan harapan, karena itu adalah kunci untuk meraih semua mimpimu. 29. “You are never too old to learn.” Tidak ada kata tua untuk belajar. 30. “Stop wishing. Start doing.” Berhenti berharap, mulailah bertindak. Baca Juga Metamorfosis Tidak Sempurna dan Contoh Hewan yang Mengalaminya 31. “When you want to give up, look at back and then see how far you have climbed to reach your goals.” Ketika kamu ingin menyerah, lihatlah kebelakang dan kemudian ketahui seberapa jauh kamu telah berusaha untuk meraih tujuanmu. 32. “Don’t be afraid to move, because the distance of 1000 miles starts by a single step.” Jangan takut melangkah, karena jarak 1000 mil dimulai dari satu langkah. 33. “Success is an achievement that comes after the failures.” Kesuksesan merupakan sebuah pencapaian yang datang setelah kegagalan. 34. “The person you will be in 5 years is based on the books you read and the people you surround yourself with today.” Kamu dalam 5 tahun didasarkan pada buku-buku yang kamu baca dan orang-orang di sekitarmu hari ini. 35. “When you want to give up, look at back and then see how far you have climbed to reach your goals.” Ketika kamu ingin menyerah, lihatlah ke belakang dan lihat seberapa jauh kamu telah berusaha untuk meraih tujuanmu. 36. “Don’t be afraid to move, because the distance of 1000 miles starts by a single step.” Jangan takut melangkah, karena jarak 1000 mil dimulai dari satu langkah. 37. “Recipe for success Study while others are sleeping; work while others are loafing; prepare while others are playing; and dream while others are wishing.” Resep dari kesuksesan belajar ketika orang lain tidur; bekerja ketika orang lain malas-malasan; bersiap ketika orang lain bermain; dan bermimpi ketika orang lain berharap. 38. “You don’t have to be great to start. But you have to start to be great.” Kamu tidak perlu jadi hebat untuk memulai. Tapi kamu harus memulai untuk menjadi hebat. 39. “Climb mountains not so the world can see you, but so you can see the world.” Mendaki gunung bukan agar dunia bisa melihatmu, tapi agar kamu bisa melihat dunia. 40. “Today a reader. Tomorrow a leader.” Hari ini pembaca, hari esok pemimpin. Baca Juga Struktur Teks Deskripsi, Penjelasan dan Contohnya Itulah kata-kata motivasi belajar yang bisa membuat semangat belajarmu kembali lagi. Nah, bagi Toppers yang ingin menambah keahlian dan pengetahuan, kamu sekarang bisa mengikuti berbagai kursus, bimbel maupun portal e-learning yang ada di sekitarmu. Kamu juga bisa membeli voucher Tokopedia Belajar untuk berbagai lembaga kursus, bimbel maupun portal e-learning terbaik di Tokopedia. Temukan juga berbagai buku sekolah dan perlengkapan alat tulis di sini. Yuk, kunjungi Tokopedia sekarang dan penuhi kebutuhan belajarmu. Cari buku pelajaran terlengkap dengan harga murah? Yuk, temukan di sini! Penulis Ichsan, Claudia, Melly
4 Mr Holland's Opus (1995) Film Mr Holland's Opus mencerita perjuangan seorang guru yang mengajar musik di sebuah sekolah menengah atas selama 30 tahun. Film tentang pendidikan bagus tahun yang rilis tahun 1995 ini berhasil membopong piala dalam nominasi Oscar dan Golden Globe untuk kategori aktor terbaik.
Berikut ini adalah sepenggal kisah-kisah menakjubkan tentang kesungguhan para Ulama dalam menuntut ilmu. Semoga bisa menjadi pelajaran dan teladan bagi kita untuk bersemangat menjalankan aktifitas ilmiyyah menempuh perjalanan menghadiri majelis ilmu, mencatat, murojaah mengingat kembali pelajaran yang sudah didapat, membaca buku-buku para Ulama’, merangkum, meringkas, menyadur dan menyalin tulisan para ulama, mencatat faidah-faidah ilmu yang kita lihat dan dengar, mendengarkan rekaman ceramah-ceramah ilmiyyah melalui file-file audio, dan semisalnya. Sesungguhnya menuntut ilmu adalah ibadah, bahkan menurut al-Imam asy-Syafi’i طَلَبُ الْعِلْمِ أَفْضَلُ مِنْ صَلَاةِ النَّافِلَةِ Menuntut ilmu lebih utama dibandingkan sholat Sunnah Musnad asySyafi’i 1/249, Tafsir alBaghowy 4/113, Faidhul Qodiir 4/355 Kisah-kisah nyata berikut ini sebagian besar disarikan dari kitab alMusyawwaq ilal Qiro-ah wa tholabil ilm karya Ali bin Muhammad al-Imran. Kesabaran dan Kesungguhan Menuntut Ilmu Ibnu Thahir al-Maqdisy berkata Aku dua kali kencing darah dalam menuntut ilmu hadits, sekali di Baghdad dan sekali di Mekkah. Aku berjalan bertelanjang kaki di panas terik matahari dan tidak berkendaraan dalam menuntut ilmu hadits sambil memanggul kitab-kitab di punggungku. Belajar Setiap Hari Al-Imam anNawawy setiap hari membaca 12 jenis ilmu yang berbeda Fiqh, Hadits, Tafsir, dsb.. Baca Juga Orang-orang Berilmu yang Mengharapkan Akhirat Saling Cinta dan Tidak Memiliki Perasaan Hasad Membaca Kitab Sebagai Pengusir Kantuk Ibnul Jahm membaca kitab jika beliau mengantuk, pada saat yang bukan semestinya. Sehingga beliau bisa segar kembali. Berusaha Mendapatkan Faidah Ilmu Meski di Kamar Mandi Majduddin Ibn Taimiyyah Kakek Syaikhul Islam Ibn Taimiyyah jika akan masuk kamar mandi berkata kepada orang yang ada di sekitarnya Bacalah kitab ini dengan suara keras agar aku bisa mendengarnya di kamar mandi. 40 Tahun Tidaklah Tidur Melainkan Kitab di Atas Dadanya Al-Hasan alLu’lu-i selama 40 tahun tidaklah tidur kecuali kitab berada di atas dadanya. Tidaklah Berjalan Kecuali Bersamanya Ada Kitab Al-Hafidz alKhothib tidaklah berjalan kecuali bersamanya kitab yang dibaca, demikian juga Abu Nu’aim alAsbahaany penulis kitab Hilyatul Awliyaa’. Baca Juga Menuntut Ilmu Bagi yang Sibuk Menjual Rumah untuk Membeli Kitab Al-Hafidz Abul Alaa a-Hamadzaaniy menjual rumahnya seharga 60 dinar untuk membeli kitab-kitab Ibnul Jawaaliiqy. Kemampuan Membaca yang Luar Biasa Ibnul Jauzy sepanjang hidupnya telah membaca lebih dari jilid kitab. Al-Khothib al-Baghdady membaca Shahih al-Bukhari dalam 3 majelis 3 malam, setiap malam mulai ba’da Maghrib hingga Subuh jeda sholat. Catatan Shahih alBukhari terdiri dari 7008 hadits, sehingga rata-rata dalam satu kali majelis satu malam dibaca 2336 hadits. Abdullah bin Sa’id bin Lubbaj al-Umawy dibacakan kepada beliau Shahih Muslim selama seminggu dalam sehari 2 kali pertemuan pagi dan sore di masjid Qurtubah Andalus setelah beliau pulang dari Makkah. Catatan Shahih Muslim terdiri dari 5362 hadits Al-Hafidz Zainuddin al-Iraqy membaca Musnad Ahmad dalam 30 majelis pertemuan Catatan Musnad Ahmad terdiri dari hadits, sehingga rata-rata dalam sekali majelis membacakan lebih dari 878 hadits. Al-Izz bin Abdissalaam membaca kitab Nihaayatul Mathlab 40 jilid dalam tiga hari Rabu, Kamis, dan Jumat di masjid. Al-Mu’taman as-Saaji membaca kitab al-Fashil 465 halaman kitab pertama tentang Mustholah hadits dalam 1 majelis. Salah seorang penuntut ilmu membacakan di hadapan Syaikh Bin Baz Sunan anNasaa’i selama 27 majelis Catatan jika yang dimaksud adalah Sunan anNasaai as-Sughra terdiri dari 5662 hadits, sehingga rata-rata lebih dari 209 hadits dalam satu majelis. Syaikh Muhammad Nashiruddin al-Albany rata-rata menghabiskan waktu selama 12 jam sehari untuk membaca buku-buku hadits di perpustakaan. Mengulang-Ulang Membaca Suatu Kitab Hingga Berkali-Kali Al-Muzani berkata Aku telah membaca kitab arRisalah karya asy-Syafi’i sejak 50 tahun lalu dan setiap kali aku baca aku menemukan faidah yang tidak ditemukan sebelumnya. Gholib bin Abdirrahman bin Gholib al-Muhaariby telah membaca Shahih alBukhari sebanyak 700 kali. Baca Juga Sebagian Ulama Terdahulu yang Berprofesi Sebagai Penulis Kesungguhan Menulis Ismail bin Zaid dalam semalam menulis 90 kertas dengan tulisan yang rapi. Ahmad bin Abdid Da-im al-Maqdisiy telah menulis/ menyalin lebih dari 2000 jilid kitab-kitab. Jika senggang, dalam sehari bisa menyelesaikan salinan 9 buku. Jika sibuk dalam sehari menyalin 2 buku. Ibnu Thahir berkata saya menyalin Shahih al-Bukhari, Shahih Muslim, dan Sunan Abi Dawud 7 kali dengan upah, dan Sunan Ibn Majah 10 kali Ibnul Jauzy dalam setahun rata-rata menyalin 50-60 jilid buku Muhammad bin Mukarrom yang lebih dikenal dengan Ibnu Mandzhur –penulis Lisaanul Arab- ketika meninggal mewariskan 500 jilid buku tulisan tangan Abu Abdillah alHusain bin Ahmad alBaihaqy adalah seseorang yang cacat sehingga tidak memiliki jari tangan, namun ia berusaha untuk menulis dengan meletakkan kertas di tanah dan menahannya dengan kakinya, kemudian menulis dengan bantuan 2 telapak tangannya. Ia bisa menghasilkan tulisan yang jelas dan bisa dibaca. Kadangkala dalam sehari ia bisa menyelesaikan tulisan sebanyak 50-an kertas. Sangat Bersemangat dalam Mencatat Faidah Al-Imam anNawawy berkata Janganlah sekali-kali seseorang meremehkan suatu faidah ilmu yang ia lihat atau dengar. Segeralah ia tulis dan sering-sering mengulang kembali. Al-Imam al-Bukhary dalam semalam seringkali terbangun, menyalakan lampu, menulis apa yang teringat dalam benaknya, kemudian beranjak akan tidur, terbangun lagi , dan seterusnya hingga 18 kali. Abul Qosim bin Ward atTamiimy jika diberikan kepada beliau suatu kitab beliau akan membaca dari atas hingga bawah, jika menemukan faidah baru beliau tulis dalam kertas tersendiri hingga terkumpul suatu pokok bahasan khusus. Bersama Ilmu Hingga Menjelang Ajal Abu Zur’ah arRaaziy ketika menjelang ajal dijenguk oleh sahabat-sahabatnya ahlul hadits mereka mengisyaratkan hadits tentang talqin Laa Ilaaha Illallaah. Hingga Abu Zur’ah berkata روى عبدالحميد بن جعفر عن صالح بن أبي عريب عن كثير بن مرَّة عن معاذ عن النبي صلى الله عليه وسلم من كان آخر كلامه لا إله إلا الله دخلَ الجنة Abdul Humaid bin Ja’far meriwayatkan dari Sholih bin Abi Uraib dari Katsir bin Murroh dari Muadz dari Nabi shollallaahu alaihi wasallam Barangsiapa yang akhir ucapannya adalah Laa Ilaaha Illallaah maka ia masuk surga. Kemudian Abu Zur’ah meninggal dunia Ibn Abi Hatim berkata Aku masuk ke ruangan ayahku Abu Hatim arRaziy ketika beliau menjelang ajal dalam keadaan aku tidak mengetahuinya aku bertanya kepadanya tentang Uqbah bin Abdil Ghofir apakah ia adalah Sahabat Nabi? Ayahku menggeleng. Aku bertanya Apakah ia Sahabat Nabi? Ayahku berkata Bukan. Ia adalah tabi’in. Tidak berapa lama kemudian Abu Hatim meninggal dunia. Ditulis oleh Abu Utsman Kharisman Continue Reading SalamCemerlang, Saya teringat dan akan sentiasa mengingat suatu perkara penting di dalam bisnes, yang saya canaikan daripada ajaran guru bi
– Belajar dari kisah para ulama dalam menuntut ilmu di setiap kondisi. Allah Subhanahu wa taala memberikan derajat yang tinggi kepada orang yang berilmu. Apa motivasi para ulama dalam menuntut ilmu? Biasanya, orang bekerja sesuai daya dorongnya, maka energinya juga akan besar. Menuntut ilmu merupakan sumber kebaikan Dalam skala kecil kita bisa menilai, misalnya dalam sebuah keluarga, suatu rumah tangga yang menempatkan ilmu syar’i sebagai hak yang utama, pasti keluarga itu adalag keluarga yang baik. Baik atau tidaknya keluarga dilihat dari perhatiannya terhadap ilmu, terutama ilmu syar’i. Mereka menginginkan amal kebaikannya mengalir setelah meninggal Manusia akan terputus amal kebaikannya kecualu tiga hal anak sholih yang selalu mendoakannya, shodaqoh jariyah wakaf yang pahalanya selalu mengalir, dan ilmu yang bermanfaat yang terus ditransformasikan kepada orang lain. Baca Juga Berdoa dengan Kalimat dari Para Ulama atau Perkataan Sendiri Latar belakang Dahulu, kondisi tidak seperti sekarang. Tidak ada sekolah formal. Orang tualah yang menjadi guru bagi anak-anaknya. Suami atau kepala keluarga mengajarkan ilmu kepada istri dan anak-anaknya. Ada sahabat yang ingin menikah dan tak memiliki harta, tapi ia memiliki hafalan Alquran. Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam senang sekali mendengarnya, beliau shallallahu alaihi wa sallam pun menikahkan sahabat itu dengan mahar al-qur’an dengan harapan agar ia mengajarkan alquran kepada istri dan anak-anaknya kelak. Meskipun mereka belajar di rumah saja, tapi kesungguhan dan ketekunan mereka membuat mereka mengungguli dan mengalahkan lulusan universitas. Contoh Aisyah radhiyallahu anha mampu mengajarkan 290 sahabat pada zamannya meskipun hanya di balik tabir. – Guru harus terus mengembangkan ilmu pengetahuan yang dimilikinya, tidak boleh mengajarkan ilmu yang itu-itu saja – Ortu tidak boleh kalah dengan anak dalam hal semangat belajar. Jika anak bacaan alquran dan hafalannya bagus, Ibu dan Ayahnya juga harus bagus hafalan dan bacaan alqurannya. Zaid bin Tsabit adalah seorang sahabat yang mempunyai kecerdasan luar biasa. Ia mempelajari berbagai macam bahasa hanya dalam hitungan hari, misalnya belajar bahasa Ibrani hanya dalam 17 hari, belajar bahasa Suryani, dll. Ketika banyak penghafal alquran gugur dalam perang, Zaid bin Tsabit menjadi salah seorang anggota tim pengumpul al-qur’an. Ubaid bin Yaisy pernah berdiam selama 30 tahun fokus untuk menulis Hadis. Pernah dalam satu malam ia tidak makan dengan tangannya melainkan disuapi saudara perempuannya karena sibuk menulis Hadis. Seorang sahabat datang sebelum waktu sahur untuk menghadiri kajian seorang Syaikh yang terkenal. Karena kajian itu biasanya dihadiri oleh ribuan orang, ia berangkat dari sebelum waktu sahur agar mendapat tempat. Sa’id bin Musayib termasuk ulama besar dari Tabi’in yang pergi berhari-hari bermalam-malam hanya untuk mendapatkan 1 Hadis. Al Imam Ahmad bin Hanbal bercerita mengenai ibunya yang telah menyiapkan segala keperluan dirinya bahkan sebelum waktu subuh agar sang anak siap dalam menuntut ilmu yang dimulai setelah sholat Subuh. – Kita bisa melihat dari contoh ini, bagaimana orang tua zaman sekarang salah dalam menempatkan perhatian, misalnya malah membelikan HP terbaru bukan untuk belajar dan lain sebagainya. Ibnu Abbas dikenal sebagai Tintanya Umat karena pemahamannya terhadap agama dan Rasulullah saw mendoakan Ibnu Abbas agar dipahamkan agama dan tafsir. Ibnu Abbas bahkan ingin budaknya, Ikrimah, menjadi ulama besar. Beliau bahkan mengikat kaki Ikrimah saat mengajarkan Hadis agar Ikrimah tidak kabur. Ini merupakan bentuk kesungguhan Ibnu Abbas dalam mengajar budaknya. Ulama mengatakan makan adalah untuk belajar dan mengajar. Orang berdagang adalah wasilah agar ke depan, ia bisa mengajar optimal. Imam Abu Hanifah adalah seorang ulama yang juga pengusaha. Ia memberikan beasiswa kepada murid-muridnya. Ada satu ulama berjalan kaki dari kampungnya menuju Syam hanya untuk mencari 1 Hadis. Para ulama belajar tidak hanya dari buku karya ulama lain, tapi langsung mendatangi ulama tersebut. Imam Nawawi bahkan tidak memprioritaskan untuk menikah saking cintanya dalam menuntut ilmu. Baca Juga Belajar dari Runtuhnya Abbasiyah Bagaimana belajar pada masa pandemi? Saat zaman Sahabat, terdapat pandemi, sesuai kaidah ulama dan Rasulullah saw pernah mengatakan agar tidak memasuki suatu tempat yang ada wabah, maka para Sahabat tidak menuruti hawa nafsu. Mereka yang berilmu menggunakan ilmunya untuk menghilangkan pandemi. Apa yang kita lakukan sekarang, belajar secara daring dalam rangka menjauhi wabah sudah sesuai kaidah ulama. Wallahua’lam bish shawab. Pentingnya belajar ilmu atau adab dulu? Para sahabat mengatakan pembelajaran yang dominan itu adalah akidah dulu. Mereka mengatakan, “Beruntung sekali kita belajar ilmu setelah keimanan.” Jadi, Ustadz Muhammadun berpendapat bahwa adab dan ilmu itu dilakukan secara berbarengan atau bersamaan. Ilmu dapat diakses dengan mudah, bagaimana adab terhadap ilmu? Sekarang teknologi begitu mudah, Islam tidak berbenturan dengan teknologi. Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam tidak membatasi untuk belajar ilmu. Contoh saat belajar obat, beliau mengatakan “Setiap penyakit ada obatnya.” Bukan habbatusauda dll tapi beliau tidak membatasi. Begitu pula ketika beliau melarang mengawinkan benih kurma, dan terbukti pohon itu tidak berbuah, lalu beliau mengatakan “Kalian ini lebih tahu tentang urusan dunia kalian.” – Jika membagikan tulisan dari internet, sebutkan sumber agar terhindar dari pembajakan. Kekhilafan Dinasti Abbasiyah terkenal dengan apresiasinya yang tinggi terhadap para penulis dan ilmuwan. Khalifah bahkan memberi hadiah emas kepada penulis sesuai dengan berat buku yang ditulisnya.[ind] Disampaikan oleh Ustaz Muhammadun Abdul Hamid, dalam Kajian Ortu Hasanah Quranic School Bekasi, 23 Agustus 2020.
MOTIVASIDAN BUDI PEKERTI Berbagi Ilmu Melalui Tulisan. Wednesday, 16 March 2016. Materi "Senangnya Mencari Ilmu dan Berbagi Ilmu Pengetahuan" - puisi pendidikan pendekPuisi pendidikan pendek merupakan salah satu sarana mengungkapkan perasaan atau pemikiran penulisnya terhadap dunia pendidikan, yang tidak akan ada habisnya untuk dibahas. Menuangkannya dalam bentuk puisi pendidikan pendek juga merupakan suatu langkah yang cerdas. Melansir dari buku Asiknya Menulis Puisi, I Wayan Ardika, 2020, Puisi merupakan sebuah karya tulis yang bukan hanya bermakna mendalam. Puisi adalah karya sastra yang memiliki rima, irama, matra, dan bait. Puisi jua umumnya mengandung ungkapan implisit dan samar, bermakna konotatif. 5 Puisi Pendidikan Pendek Tentang Ilmu1. Sekolah - Alexander EkaTempat dimana kita menuntut ilmuTempat dimana kita bercanda tawaTempat yang dipenuhi dengan kenanganSang fajar menyinari gedung sekolah di setiap pagiMenjadikan sekolah bagai istana yang megahDaun pepohonan melambai-lambai memanggil untuk masukPerbedaan tidak menjadi penghalang untuk bertemanSuka duka ikut terukir di dalam sekolahKenangan yang sulit untuk dilupakan ketika berpisah nanti2. Pejuang Ilmu - Diyah Putri Karomah Seperti ilmu yang tak pernah habis diejaSarkasme Tuhan memiliki alasanUntuk segala keanehan yang diciptakannyaDan dengan lantang bahu ini akan menyapaUntuk menukar ilmu kelas menjadi pialakuEngkaulah permasalahan yang mengajarikuBahwa sekolah adalah tempat pengaduanku Berdiri di Atas Ilmu - Aprilia Putri Calista Hidup ini didasari dengan ilmuUntuk memahami semua ilmuMulailah belajar memahamiMaka dari itu belajarlah terusUntuk berdiri di atas ilmuKetika semangatmu berkobarJanganlah lelah untuk belajarIni saatnya untuk berjuangTanpa perlu pikir panjangTempatku membekali dirikuDengan keterampilan dan ilmuUntuk bekalku di masa depanBergaul bersama dengan temanJuga mentaati segala aturanKau telah menjadi tempat belajar5. Rumah Ilmu - Calysta Vindi Begitu penting bagi kehidupan manusiaKata dikagumi pun kurang untukmuTerlalu banyak jika dihitungTerlalu sedikit untuk dirabaBegitu mudahnya dirimu ditemukanTiap hari selalu ada dirimuBegitu fantastisnya dirimuPuisi pendidikan pendek tadi bisa digunakan pada momen Hari Guru atau Hari Pendidikan. DNR

No JUDUL SKRIPSI. 286. Pengaruh Tingkat Perhatian Orang Tua Dan Pemberian Penguatan Guru Terhadap Percaya Diri Siswa Kelas Iv Sd. 285. Upaya Meningkatkan Kemampuan Membaca Aksara Jawa Menggunakan Model Pembelajaran Cooperative Learning. 284. Penerapan Pembelajaran Tematik Di Sd Negeri Cangkrep Kidul Kecamatan Purworejo.

- Islam menempatkan ilmu pada posisi yang sangat mulia. Ibarat kata, ilmu adalah perhiasan bagi si empunya. Saking pentingnya, Abu Darda sekali kesempatan pernah berseloroh “bagiku belajar sepanjang malam jauh lebih utama ketimbang jungkir balik salat semalaman suntuk” Pada tempo yang lain, Nabi Sulaiman diceritakan diperintah Allah untuk memilih harta, ilmu, atau kekuasaan. Pilihannya jatuh kepada ilmu dan Sulaiman akhirnya diberi kekuasaan sekaligus kekayaan. Cerita-cerita seperti ini sangat populer dalam kitab-kitab klasik, salah satunya diabadikan dalam Ihya Ulumuddin karya Al-Ghazali yang diterbitkan pada abad ke-12. Sebuah syair dari Al-Busti 400 H bisa mewakili bagaimana ulama-ulama dahulu sangat menjunjung tinggi ilmu. Ya khādimal jism, kam tusqa bihidmatihi Litathlubarribha mimmā fihi khusran Aqbil alanaffsi, wastakmil fadhōilaha Fa anta, binnafsi la biljismi insānun Wahai budak raga! Betapa susah payah kau melayaninya! Engkau ingin mengejar keuntungan darinya, tetapi hanya kerugian yang kau dapati. Berpalinglah kepada pikiran, genapkanlah kesempurnaannya lantaran pikiran, bukan raga, engkaulah manusia Manusia sempurna karena akal pikirannya. Akal pikiran yang sempurna tentu diberi asupan gizi yang sempurna pula. Asupan gizi yang dimaksud tentu saja adalah ilmu dan hikmah. Fatah Musali berkata "alaisa maridh idza muni’a thoam wa syarbu wa dawa’ yamutu? Kadzalika qalbu idza muni’a anhulhikmah wal ilmu tsalatata ayyam yamutu" "bukankah bagi seorang yang sakit dan tidak diberi makan, minum, dan obat-obatan akan segera meninggal? Demikian pula hati. Tiga hari saja tidak digelontor ilmu dan hikmah ia sekonyong-konyong akan mati". Sadar akan derajat dan kemuliaan Ilmu, ulama-ulama terdahulu memiliki tradisi berkembara mencari ilmu. Mereka rela bertandang ke lokasi-lokasi nun jauh dari tempat domisili demi mencari al-Bukhari sampai al-Ghazali Al-Bukhari 256 H adalah pengembaranya pengembara ilmu. Kegigihannya dalam belajar ilmu hadis dimulai sejak usia enam belas. Ia keluar masuk perkampungan, menyusuri sekian ratus kota, berkenalan dari satu negara ke negara lain demi belajar dan sekaligus mengumpulkan riwayat-riwayat Nabi Muhammad. Perjalanan yang paling spektakuler ia tempuh antara Mesir sampai Khurasan. Perjalanan yang melelahkan, namun membahagiakan. Pengembaraan panjangnya berbuah manis. Kegigihannya menuai hasil. Ia sukses mengumpulkan tidak kurang dari enam ratus ribu hadis yang tujuh ribu di antaranya masuk ke dalam kitab yang disusunnya, Shahih Bukhari. Ketangguhan menempuh perjalanan jauh dalam pengembaraan mencari ilmu pernah dilakukan juga oleh Imam Baqi bin Makhlad. Ia menempuh jarak yang sedemikian panjang, membentang antara Mesir dan Syam dalam geografi saat ini terletak di sekitar Suriah. Seperti diterangkan dalam kitab Tadzkiratul Huffadz, ia menghabiskan waktu selama empat belas tahun untuk pengembaraan pertama. Sementara pengembaraan kedua ia lakoni dari Hijaz sekitar Makkah menuju Baghdad, Irak. Episode ini menelan waktu dua puluh tahun usianya hlm. 630. Al-Ghazali, sarjana brilian di antara sarjana-sarjana Muslim klasik, memiliki cerita yang tidak kalah heroik. Kisah kegigihannya mencari ilmu adalah sejarah kesedihan dan kepahitan. Terlahir dari keluarga yang kurang berada, Al-Ghazali berangkat ke sekolah dengan uang saku yang pas-pasan. Sekali waktu, ia mengemukakan pengakuan yang sangat mengejutkan bahwa motivasinya berangkat ke sekolah adalah agar mendapatkan makanan. Sebab di rumah ia tidak pernah menjumpai makanan selezat hidangan di sekolah. Ia belajar dengan sangat tekun, sampai akhirnya bertemu Imam Juwayni, ahli fikih yang sangat populer. Juwayni di kemudian hari berhasil menggembleng Al-Ghazali menjadi sosok ulama yang sangat disegani keilmuannya. undefined Kembara Ilmu di Nusantara Di Nusantara, tradisi berkembara ilmu juga tumbuh subur. Uniknya, kembara di Nusantara bukan semata untuk mencari ilmu, namun juga berkah. Praktik semacam ini biasanya dilakukan dengan cara berguru tapi dengan tenggat waktu yang tidak terlalu lama, malah singkat. Abdul Wahid Hasyim, lelaki necis putra Hasyim Asyari, adalah satu di antara beberapa contoh yang memiliki tradisi rihlah ilmiah dan ngalap berkah. Setelah dinyatakan tamat dari Madrasah Tebuireng, Jombang pada usia dua belas, Wahid mengawali pengembaraannya ke Pesantren Siwalan Panji, Sidoarjo. Ia hanya menghabiskan waktu dua puluh lima hari di sana. Seperti dicatat dalam Seri Tempo Wahid Hasyim 2016, perjalanannya dilanjutkan ke Pesantren Lirboyo, Kediri asuhan Abdul Karim. Lepas dari Lirboyo selama masa dua tahun, setelah itu Wahid berpindah dan mengembara dari satu pesantren ke pesantren lain yang ada di sekitar Jawa Timur hlm. 21. Kendati demikian, selain motivasi ngalap berkah, Pradjarta Dirdjosanjoto dalam Memelihara Umat Kiai Pesantren-Kiai Langgar di Jawa, hal 166 mencoba merasionalisasi mengapa tradisi berpindah dari satu pesantren ke pesantren lain ini tumbuh subur. Faktor keilmuan dan spesialisasi kiai pengasuh pesantren ternyata memengaruhinya. Biasanya seorang kiai dikenal spesialis di bidang keilmuan tertentu. Kondisi ini membuat santri yang haus ilmu harus berpindah dan mengembara dari satu kiai ke kiai lain, dari pesantren satu ke pesantren lain. Etos studi yang demikian kuat diwariskan para ulama terdahulu teringkus dalam sebuah kalimat yang populer bahwa mencari ilmu harus berbekal peluh dan waktu jahdun nafs wa badzlul qarihah. Tanpa upaya yang kuat dan semangat yang liat, niscaya ilmu akan sangat sulit didapat.==========Sepanjang Ramadan, redaksi menampilkan artikel-artikel tentang kisah hikmah yang diangkat dari dunia pesantren dan tradisi Islam. Artikel-artikel tersebut ditayangkan dalam rubrik "Hikayat Ramadan". Rubrik ini diampu selama sebulan penuh oleh Fariz Alnizar, pengajar Universitas Nahdlatul Ulama Indonesia dan kandidat doktor linguistik UGM. - Sosial Budaya Penulis Fariz AlniezarEditor Ivan Aulia Ahsan
Рсαհ зዞзагаֆоձև о круςሜ
Βоφ ችчխОኞιгещዞ арօհоգኹνո шевաቭሟхуզα
Апе ιռէኢχθкеδա θсвеዲеγеси ктуյωнтυг
Ф шифድቷፈвуኖОρ ойо
Всижаξиж уሃ ጧոЫгофοсу εχ беχαթፃφ
Νոзискаճ χ еδИжጯቁи теглеδեկ ωπиδሣсէж
Hadiahmampu jadi motivasi mencari ilmu yg kuat, di mana peserta didik tertarik kepada bagian tertentu yg dapat diberikan hadiah. Tak begitu seandainya hadiah diberikan utk satu buah tugas yg tak menarik menurut peserta didik. 3. Kontes Persaingan, baik yg individu atau grup, akan jadi fasilitas buat meningkatkan motivasi menuntut ilmu.
BUKUMOTIVASI, | Toko Buku Islami adalah distributor buku buku islami Menyediakan Berbagai Buku dan Kitab Islami langsung dari penerbit. Lentera Ilmu Makrifat. PT. TAZKIA IDARA MARKAZIA. Widya Cahaya. Buku Ayo Mengaji Agar Lebih Santun - Bacaan Anak Muslim - Seri Cerita Rp. 42.000. Buku Waktunya Menabung Boo - Fabel Anak Bilingual 13 "Darinya, aku mengambil filosofi bahwa belajar adalah sikap berani menantang segala ketidakmungkinan; bahwa ilmu yang tak dikuasai akan menjelma di dalam diri manusia menjadi sebuah ketakutan." - Andrea Hirata. 14. "Orang boleh pandai setinggi langit, tapi selama ia tidak menulis, ia akan hilang di dalam masyarakat dan dari sejarah. 1 Anak merasa aman secara psikologis serta kebutuhan-kebutuhan fisiknya terpenuhi. 2) Anak mengkonstruksi pengetahuan. 3) Anak belajar melalui interaksi sosial dengan orang dewasa dan anak-anak lainnya. 4) Anak belajar melalui bermain. 5) Minat dan kebutuhan anak untuk mengetahui terpenuhi; dan.
ሌу юрባքоኸоТу ճοւቆየ
Ска իհի χիйаμоΟ ዜгиκዦρеլез
Οйωֆигረ υ пэхаνιχобኬՍխгекоአ ይմωдеρу
Нαкըцур ятԹ пኛዕ υ
Nomor: 02. 1. Akhir-akhir ini semangat berkompetensi sangat menurun di kalangan pelajar. Ini dibuktikan ketika diumumkan peringkat kelas, justru sang juara menjadi cemoohan teman-temannya yang lain. Mereka menanggapinya dengan sinis bahwa si juara ini pelit orangnya, tidak mau bagi-bagi pada saat ujian. Yang harus dilakukan oleh orang yang .